Makananspesifik: TSS, pH, COD, BOD, minyak & lemak: Sampel: 300.000,-37: Soft drink: TSS, pH, COD, BOD, minyak & lemak: Sampel: 300.000,-38: Minyak goreng: TSS, pH, COD, BOD, minyak & lemak, phosphate, phenol: Sampel: 425.000,-39: Pelapisan logam: TSS, pH, CN, Cr-T, Cr-VI, Cu, Zn, Ni, Cd, Pb: Sampel: 400.000,-40: Pengalengan buah & sayuran: TSS, pH, COD, BOD: Sampel: 250.000,-41
PENGUJIANDAN PENGEMBANGAN PAKAN TERNAK PROVINSI SUMATERA UTARA Tanggal, Juli 2021 Disahkan Oleh Diperiksa Oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Kepala UPT. Pengujian dan Pengembangan Peternakan Provinsi Sumatera Utara Pakan Ternak M. Azhar Harahap, SP., MMA Ir. Rajab Nasution 6 Biaya/ tarif Biaya perolehan informasi berupa penjekasan
Bloggerberkesempatan mengunjugi Laboratorium Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplemen di lantai 1, Laboratorium Bidang Pangan lantai 2 dan Laboratorium Bidang Produk Terapeutik dan Bahan Berbahaya di lantai 3. Dan Ruang Kerja Contact Center Badan POM 1500533. "Lab pengujian ini adalah tulang punggung yang menyanggah keberadaan BPOM.
No Program / Kegiatan: Aksi: 1: 0: 2: Program Pendidikan Dasar: 1: Pemeliharaan Rutin/Berkala Ruang Guru Sekolah : 2: Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik : 3
Pengujianproduk, bahan dan mesin dilakukan melalui berbagai metode sesuai dengan jenis dan spesifikasinya, mulai dari inspeksi organoleptik, pengukuran lapangan, hingga pengujian dan analisis laboratorium. Lebih dari 40 Laboratorium tersebar di seluruh Indonesia. SUCOFINDO memiliki kemampuan yang luas untuk melakukan berbagai analisis mekanis, elektrikal, pengujian, dan kimia serta
SatuanPemeriksaan dan Pengujian Laboratorium. 110. 8. Satuan Biaya Jasa Narasumber, Instruktur, Moderator, Notulen. 110. 9. Satuan Biaya Penerjemahan dan Pengetikan 111. 10. Satuan Biaya Kuasa Hukum Gubernur. 111. 11. Satuan biaya makanan penambah daya tahan tubuh dapat diberikan kepada Atlit Binaan dan Petugas Laboratorium Kimia/Kesehatan
12Biaya Pemeliharaan Alat dan Sosialisasi 1 paket 1 Rp 81,000 Rp 81,000 13 1 paket 1 Rp 644,000 Rp 644,000 JUMLAH Rp 1,550,000 JUMLAH Jumlah Harus Dibanyarkan Berdasarkan Pergub No. 42 tahun 2013 dikalikan Kofisian 1.1 % Retribusi A. TAHAP PRAKONSTRUKSI DAFTAR BIAYA PENGUJIAN DI LABORATORIUM URAIAN Rp 1,550,000
TotalBiaya Pengujian/Kalibrasi + Biaya Petugas: Sarana: Rp. Laboratorium Inkubator: Laboratorium Refrigerator: Laboratorium Rotator: Lampu Operasi: Light Source: Magnetic Resonance Imaging (MRI) Mesin Anesthesi Tanpa Vaporizer Tanpa Ventilator:
Ztyrf. Print Email Details Published 28 November 2019 Hits 2021 Laboratorium penguji di Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang Surakarta telah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional KAN dengan sertifikat akreditasi Nomor 37/ALP/KAN tanggal 29 Juli 1998 dan sudah diperpanjang dengan Nomor LP-037-IDN yang ditetapkan pada tanggal 8 Februari 2019 dan berlaku sampai dengan tanggal 13 Juni 2021. Laboratorium penguji BPSMB Surakarta memberikan jasa pengujian mutu barang baik untuk ekspor maupun untuk dipasarkan di dalam negeri. Selain itu juga membantu dunia usaha dan masyarakat yang ingin mengujikan produknya. BPSMB juga memberikan konsultasi teknis atau informasi yang berkaitan dengan mutu barang dan juga memberikan penyuluhan atau bimbingan yang berhubungan dengan uji mutu. Laboratorium penguji Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang mampu melakukan pengujian terhadap Hasil pertanian dan perkebunan beras, jagung, gabah, terigu, tembakau, teh, lada, casia dll. Hasil industri detergent, sabun, pupuk, dll. Makanan dan minuman mie, sosis, air minum, minuman dalam kemasan, kerupuk, dll. Rokok nikotin dan tar Mainan anak Aneka uji lainnya residu pestisida, aflatoksin, etanol, jamu herbal, dll. Sedangkan kemampuan Laboratorium Penguji Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang berdasarkan parameter pengujian meliputi Uji Organoleptik Uji Fisika Uji Kimia Uji Mikrobiologi Ruang Lingkup Kemampuan Laboratorium Penguji No Jenis Komoditas Acuan 1. Minyak Daun Cengkeh SNI 06-2387-2006 2. Teh hitam SNI 01-1902-1995 3. Kopi biji SNI 01-2907-2008 4. Teh hijau SNI 01-3945-1995 5. Tembakau Rajangan Boyolali SNI 01-3935-1995 6. Tembakau Rajangan Temanggung SNI 01-4102-1996 7. Tembakau Rajangan Weleri SNI 01-3943-1995 8. Tembakau Rajangan Muntilan SNI 01-3934-1995 9. Tembakau Rajangan Mranggen SNI 01-3944-1995 10. Tembakau Boyolali Asepan SNI 01-3936-1995 11. Tembakau Vorstenlanden SNI 01-3940-1995 12. Tembakau Kedu SNI 01-3938-1995 13. Gabah SNI 01-0224-1987 14. Beras SNI 6128 2008 15. Jagung SNI 01-3920-2013 16. Uji Mikrobiologi makanan-minuman olahan, hasil pertanian, bahan pangan dan non pangan 1. Angka Lempeng Total ALT 2. Coliform MPN 3. E. Coli 4. Salmonella 5. Kapang 6. Khamir SNI 01-28972008 SNI 01-28972008 SNI 01-28972008 SNI 01-28972008 SNI 01-28971992 SNI 01-28971992 STANDAR OPERATIONAL PROSEDUR PENGUJIAN WAKTU PENGUJIAN LABORATORIUM PENGUJI BPSMB SURAKARTA NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari I. PENGUJIAN ORGANOLEPTIK 1. Bau 1 2. Rasa 1 3. Warna 1 4. Ukuran 1 5. Panjang 1 6. Biji pecah 1 7. Jumlah Biji 1 8. Serangga 9. Biji Rusak 1 10. Biji Abnormal 1 11. Serangga hidup 1 12. Biji berbau busuk dan berbau kapang 1 13. Jumlah biji per 100 gram 2 14. Kadar biji pecah 1 16. Jumlah nilai cacat 1 17. Jumlah berat 1 18. Jumlah padatan 1 19. Elastisitas 1 20. Kenampakan 1 21. Biji berkapang 1 22. Biji tidak terfermentasi 1 23. Biji berserangga 1 24. Biji berkecambah 1 25. Kulit 1 26. Keping 1 27. Keutuhan 1 28. Kematangan 1 29. Keseragaman 1 30. Rimpang bertunas 1 31. Kenampakan irisan melintang 1 32. Bentuk rimpang 1 33. Ukuran berat 1 34. Rimpang yang terkelupas kulitnya 1 35. Kekerasan 1 36. Kerusakan kulit buah 1 37. Ukuran 1 38. Busuk 1 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari II. PENGUJIAN KIMIA 1. Kadar air - metode oven 2 - media dean stark 2 - metode oven dengan serbuk asbes 2 - Cera tester 2 - Refraktometer 2 2. Ekstrak 2 3. Abu 2 4. Abu larut dalam air 2 5. Abu tak larut dalam asam 2 6. Alkalinitas abu 1 7. Serat kasar 2 8. Kadar gagang dan tulang 1 9. Kadar Cemaran logam - Besi Fe 5 - Timbal Pb 5 - Seng Zn 5 - Timah Sn 5 - Raksa Hg 5 - Tembaga Cu 5 - Cadmium Cd 5 - Perak Ag 5 - Kobalt Co 5 10. Kadar cemaran Arsen As 5 11. Keadaan kantong, tali pengikat 5 12. Theine 2 13. Lolos ayakan 1 14. Zat warna tambahan 3 15. Gula 3 16. Benda asing 1 17. Bunga yang tersisa 1 18. Kadar kotoran 1 19. Sari kopi 2 20. Bahan-bahan lain 2 21. Kafein 3 22. Jumlah gula 3 23. Padatan yang tidak larut dalam air 1 24. Kalsium karbonat 3 25. Phospor 10 26. Iodium 10 27. Mangan 10 28. Kalium 10 29. Sodium Natrium 10 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 30. Cuprum 10 31. Iron 10 32. Magnesium 10 33. Vitamin A 20 34. Vitamin B 20 35. Vitamin C 2 36. Protein 2 37. Kalsium 4 38. Pati 3 39. Tebal rata-rata 1 40. Kekuatan tarik 1 41. Kekuatan jahit 1 42. Kemuluran 1 43. Kekuatan bengkuk 1 44. Penyerapan air 1 45. Ketahanan retak letup 1 46. Suhu pengerutan media air 2 47. Media gliserin + air 2 48. Krom oksida 3 49. Minyak lemak 5 50. Ph 1 51. Nitrogen 5 52. Derajat penyamakan 2 53. Ketahanan plastik terhadap asam 5 54. Ketahanan plastik terhadap basa 5 55. Pengembangan terhadap toluene 5 56. Pengembangan terhadap bensol 5 57. Minyak atsiri 3 58. Kekeruhan 2 59. Kesadahan 3 60. Zat terlarut 2 61. Zat organic 2 62. Nitrat 5 63. Amonium 10 64. Sulfat 5 65. Klorida 3 66. Flourida 3 67. Sianida 20 68. Besi 3 69. Mangan 3 70. Klor bebas 15 71. Kromium 5 72. Barium 5 73. Boron 5 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 74. Selenium 5 75. Total Padatan terlarut 3 76. COD 20 77. BOD 20 78. Bobot jenis 3 79. Indeks bias 2 80. Kadar eugenol 3 81. Kelarutan dalam etanol 3 82. Zat asing - Minyak mineral 3 - Lemak 3 - Alkohol tambahan 3 - Minyak kruing 3 - Minyak pelican 3 83. Putaran optic 3 84. Sisa penyulingan uap 3 85. Bilangan ester 3 86. Benda asing metode GLC/IR 2 87. Bilangan asam 3 88. BIlangan ester 3 89. Bilangan ester setelah asetilasi 3 90. Total santalol 3 91. Sidik jari GC 3 92. Pasir/silica 3 93. Lemak total 3 94. Asam lemak bebas 3 95. Ph Keping biji 2 96. Residu pestisida 20 97. Nikotin tembakau 3 98. Bahan tambahan makanan 5 99. Bilangan peroksida 3 100. Kadar serat 3 101. Kadar minyak atsiri 3 102. Enzim diastase 3 103. Aktivitas enzim diastase 3 104. HMF 1 105. Sukrosa 5 106 Belerang dioksida 5 107. Alkalinitas bebas 3 108. Minyak tak tersabun 3 109. Bahan aktif 3 110. Alkali bebas - dihitung sebagai NaOH 3 - dihitung sebagai KOH 3 111. Lemak netral 3 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 112. Zat pemucat 3 113. Zat pelunak air 3 114. Koefisien fenol 3 115. Stabilitas emulsi dalam air sadah - 1100 5 - 5100 5 116. Daya membersihkan 3 117. Vanili 3 118. NaCl 3 119. Iodium 3 120. Oksida besi 3 121. Sulfat 3 122. Bagian yang tak larut dalam air 3 123. Cl sebagai NaCl 3 124. Iodium sebagai KIO3 3 125. Aluminium 3 126. Kalsium 3 127. Magnesium 3 128. Boraks 1 129. Silikat sebagai SO2 3 130. Kadar Na2CO3 3 131. Etanol 3 132. Metanol 3 133. Phospor 3 134. Asam bebas 3 135. Kadar Bluret 3 136. Kekuatan penghancuran 3 137. Kadar Fosfor dihitung sebagai P2O3 3 138. Fosfor larut dalam sitrat 2% sebagai P2O3 3 139. Kalium sebagai K2O 3 140. Jumlah kadar NP2O3 dan K2O 3 141. Asam bebas sebagai HCl 3 142. Asam bebas sebagai H2PO4 3 143 Magnesium sebagai MgO 3 144. Kalsium sebagai CaO 3 145. Al2O3 + Fe2O2 3 146. Silikat 3 147. Daya netralisasi dihitung setara CaCO3 3 148. Boron oksida 3 149. Natrium Oksida 3 150. Total Nitrogen 3 151. Bahan organik 3 152. P2O5 total 3 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 153. P2O5 larut dalam asam sitrat 2% 3 154. P2O5 larut dalam air 3 155. Seng sebagai ZnO 3 156. Laktosa 3 157. Pati 5 158. Jumlah kepadatan 3 159. Bahan tambahan makanan - Pemanis buatan 3 - Pewarna 3 - Pengawet 3 - Anti oksida 3 - Stabilizer 3 160. Bahan pengawet - Benzoat 3 - Metil para hidroksi benzoat 20 - Profil para hidroksi benzot 20 - Salisilat 20 161. Total padatan 3 162. Metyl alkohol 3 163. Mikroskopis 5 164. Makroskopis 2 165. Aldrin 3 166. DDT 20 170. Endosulfan 20 171. Diazinon 20 172. Golongan organoklorin kualitatif 20 173. Golongan Organopospat kualitatif 20 174. Golongan karbamat kualitatif 20 175. Listeria 20 176. Nipagin 20 177. Nipasol 20 178. Triclosan 20 179. C/N Ratio 10 180. Aflatoksin 20 181. Formalin 1 182 Hidroquinon 20 183. Retinoid 20 185. Oktil Metoksi Sinamat 20 186. Kandungan kukurminoid 20 187. Kloramfenicol 20 188. Phenol 20 189. Kadar non volatile ether ekstrak 5 190. Nikotin dan Tar Rokok 10 191 BKO 20 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari II. PENGUJIAN KIMIA 1. Kadar air - metode oven 2 - media dean stark 2 - metode oven dengan serbuk asbes 2 - Cera tester 2 - Refraktometer 2 2. Ekstrak 2 3. Abu 2 4. Abu larut dalam air 2 5. Abu tak larut dalam asam 2 6. Alkalinitas abu 1 7. Serat kasar 2 8. Kadar gagang dan tulang 1 9. Kadar Cemaran logam - Besi Fe 5 - Timbal Pb 5 - Seng Zn 5 - Timah Sn 5 - Raksa Hg 5 - Tembaga Cu 5 - Cadmium Cd 5 - Perak Ag 5 - Kobalt Co 5 10. Kadar cemaran Arsen As 5 11. Keadaan kantong, tali pengikat 5 12. Theine 2 13. Lolos ayakan 1 14. Zat warna tambahan 3 15. Gula 3 16. Benda asing 1 17. Bunga yang tersisa 1 18. Kadar kotoran 1 19. Sari kopi 2 20. Bahan-bahan lain 2 21. Kafein 3 22. Jumlah gula 3 23. Padatan yang tidak larut dalam air 1 24. Kalsium karbonat 3 25. Phospor 10 26. Iodium 10 27. Mangan 10 28. Kalium 10 29. Sodium Natrium 10 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 30. Cuprum 10 31. Iron 10 32. Magnesium 10 33. Vitamin A 20 34. Vitamin B 20 35. Vitamin C 2 36. Protein 2 37. Kalsium 4 38. Pati 3 39. Tebal rata-rata 1 40. Kekuatan tarik 1 41. Kekuatan jahit 1 42. Kemuluran 1 43. Kekuatan bengkuk 1 44. Penyerapan air 1 45. Ketahanan retak letup 1 46. Suhu pengerutan media air 2 47. Media gliserin + air 2 48. Krom oksida 3 49. Minyak lemak 5 50. Ph 1 51. Nitrogen 5 52. Derajat penyamakan 2 53. Ketahanan plastik terhadap asam 5 54. Ketahanan plastik terhadap basa 5 55. Pengembangan terhadap toluene 5 56. Pengembangan terhadap bensol 5 57. Minyak atsiri 3 58. Kekeruhan 2 59. Kesadahan 3 60. Zat terlarut 2 61. Zat organic 2 62. Nitrat 5 63. Amonium 10 64. Sulfat 5 65. Klorida 3 66. Flourida 3 67. Sianida 20 68. Besi 3 69. Mangan 3 70. Klor bebas 15 71. Kromium 5 72. Barium 5 73. Boron 5 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 74. Selenium 5 75. Total Padatan terlarut 3 76. COD 20 77. BOD 20 78. Bobot jenis 3 79. Indeks bias 2 80. Kadar eugenol 3 81. Kelarutan dalam etanol 3 82. Zat asing - Minyak mineral 3 - Lemak 3 - Alkohol tambahan 3 - Minyak kruing 3 - Minyak pelican 3 83. Putaran optic 3 84. Sisa penyulingan uap 3 85. Bilangan ester 3 86. Benda asing metode GLC/IR 2 87. Bilangan asam 3 88. BIlangan ester 3 89. Bilangan ester setelah asetilasi 3 90. Total santalol 3 91. Sidik jari GC 3 92. Pasir/silica 3 93. Lemak total 3 94. Asam lemak bebas 3 95. Ph Keping biji 2 96. Residu pestisida 20 97. Nikotin tembakau 3 98. Bahan tambahan makanan 5 99. Bilangan peroksida 3 100. Kadar serat 3 101. Kadar minyak atsiri 3 102. Enzim diastase 3 103. Aktivitas enzim diastase 3 104. HMF 1 105. Sukrosa 5 106 Belerang dioksida 5 107. Alkalinitas bebas 3 108. Minyak tak tersabun 3 109. Bahan aktif 3 110. Alkali bebas - dihitung sebagai NaOH 3 - dihitung sebagai KOH 3 111. Lemak netral 3 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 112. Zat pemucat 3 113. Zat pelunak air 3 114. Koefisien fenol 3 115. Stabilitas emulsi dalam air sadah - 1100 5 - 5100 5 116. Daya membersihkan 3 117. Vanili 3 118. NaCl 3 119. Iodium 3 120. Oksida besi 3 121. Sulfat 3 122. Bagian yang tak larut dalam air 3 123. Cl sebagai NaCl 3 124. Iodium sebagai KIO3 3 125. Aluminium 3 126. Kalsium 3 127. Magnesium 3 128. Boraks 1 129. Silikat sebagai SO2 3 130. Kadar Na2CO3 3 131. Etanol 3 132. Metanol 3 133. Phospor 3 134. Asam bebas 3 135. Kadar Bluret 3 136. Kekuatan penghancuran 3 137. Kadar Fosfor dihitung sebagai P2O3 3 138. Fosfor larut dalam sitrat 2% sebagai P2O3 3 139. Kalium sebagai K2O 3 140. Jumlah kadar NP2O3 dan K2O 3 141. Asam bebas sebagai HCl 3 142. Asam bebas sebagai H2PO4 3 143 Magnesium sebagai MgO 3 144. Kalsium sebagai CaO 3 145. Al2O3 + Fe2O2 3 146. Silikat 3 147. Daya netralisasi dihitung setara CaCO3 3 148. Boron oksida 3 149. Natrium Oksida 3 150. Total Nitrogen 3 151. Bahan organik 3 152. P2O5 total 3 153. P2O5 larut dalam asam sitrat 2% 3 NO. KARAKTERISTIK UJI WAKTU PENGUJIAN hari 154. P2O5 larut dalam air 3 155. Seng sebagai ZnO 3 156. Laktosa 3 157. Pati 5 158. Jumlah kepadatan 3 159. Bahan tambahan makanan - Pemanis buatan 3 - Pewarna 3 - Pengawet 3 - Anti oksida 3 - Stabilizer 3 160. Bahan pengawet - Benzoat 3 - Metil para hidroksi benzoat 20 - Profil para hidroksi benzot 20 - Salisilat 20 161. Total padatan 3 162. Metyl alkohol 3 163. Mikroskopis 5 164. Makroskopis 2 165. Aldrin 3 166. DDT 20 170. Endosulfan 20 171. Diazinon 20 172. Golongan organoklorin kualitatif 20 173. Golongan Organopospat kualitatif 20 174. Golongan karbamat kualitatif 20 175. Listeria 20 176. Nipagin 20 177. Nipasol 20 178. Triclosan 20 179. C/N Ratio 10 180. Aflatoksin 20 181. Formalin 1 182 Hidroquinon 20 183. Retinoid 20 185. Oktil Metoksi Sinamat 20 186. Kandungan kukurminoid 20 187. Kloramfenicol 20 188. Phenol 20 189. Kadar non volatile ether ekstrak 5 190. Nikotin dan Tar Rokok 10 191 BKO 20
19 Agustus 202019 Agustus 2020117 tayangan Biaya Uji Laboratorium untuk Makanan - informasi, info, biaya, uji, laboratorium, makanan, produk, pangan, minuman, jasa, kimia, sucofindo, madu, kosmetik, di, jakarta, bbia, bogor, alamat, ugm, lppt, molekuler, identifikasi, berapa, lipi, bpom
Laboratorium Pengujian Obat, Makanan, dan Kosmetik UII LPOMK UII menjadi satu diantara beberapa lab yang telah tersertifikasi ISO/IEC 170252008. Laboratorium ini menerima sampel internal maupun eksternal dari luar UII. Layanan LPOMK UII meliputi pengujian kandungan makanan, minuman, obat-obatan, dan kosmetik. LPOMK UII terbuka untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti dari unsur birokrat pemerintahan, industri, kalangan pengusaha, UKM, maupun masyarakat umum. Fasilitas yang dimiliki oleh LPOMK UII antara lain HPLC Waters Alliance e2695 detektor UV/Visible 2489 & Fluorescence 2475, Particle Size Analyzer Horiba SZ-100, HPLC preparatif Waters 1525 Binary HPLC Pump detektor RI Waters 2414 dan PDA Waters 2998, PCR Thermo scientific, Elisa Reader Thermo Scientific, Spektrofotometer Shimadzu UV-1800, Karl-Fischer V-30, Disolusion Tester Erweka DT-720, Melting-Point Tester Stuart Scientific SMP 10, BSC class ll Esco, Colony Counter Scan-500 Interscience, neraca analitik 0,0001 g dan 0,00001 g, TLC scanner 3 Camag, Linomat 5 Camag, serta peralatan pendukung untuk pengujian lainnya. Quote Web BSN Informasi lebih lanjut dapat diperoleh dari brosur berikut ini Brosur 1 Brosur 2 Kontak pengujian dan kerjasama LPOMK UII Gedung Lab Terpadu FMIPA UII Jl. Kaliurang KM 14,5 Sleman DIY 0274-895920 ext 4022, 4035 HP 0895332562008 >> Sasaran dan Kebijakan Mutu STRUKTUR ORGANISASI Manajemen Puncak Drs. Allwar, Pinus Jumaryatno, Manajer Mutu Rochmi Istikharah, Apt. Manajer Teknis Ari Wibowo, Apt. Penyelia Aris Perdana Kusuma, Apt. Analis Bibit Cahya Karunia, Administrasi dan Pengelola Dokumen Latifah Nur Hidayati, SP SASARAN MUTU 1. Laboratorium Pengujian Obat, Makanan, dan Kosmetik Universitas Islam Indonesia LPOMK – UII mendapatkan akreditasi SNI ISO/IEC 170252008 dari KAN sebagai laboratorium pengujian. 2. Jumlah pengaduan pelanggan maksimum 10% per tahun. 3. Rata-rata jumlah sampel uji sesuai parameter pengujian yang diterima per bulan ≥ 1 satu. KEBIJAKAN MUTU 1. Manajemen LPOMK – UII menerapkan Good Professional Practice dan standar pelayanan pada mutu pengujian secara konsisten sesuai dengan metode yang telah ditetapkan serta persyaratan pelanggan atau pihak yang berkepentingan. 2. LPOMK – UII melayani jasa pengujian yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan. 3. LPOMK – UII memiliki kompetensi untuk menghasilkan data hasil pengujian yang akurat, teliti, tepat waktu dan mempunyai kemamputelusuran pengukuran dan didokumentasikan dengan baik. 4. Seluruh personel pada semua tingkatan organisasi LPOMK – UII memahami dokumentasi mutu dan menerapkan kebijakan serta prosedur di dalam pekerjaan mereka. 5. LPOMK – UII memiliki komitmen untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem manajemen laboratorium berdasarkan SNI ISO/IEC17025 2008 dan meningkatkan efektivitasnya secara berkelanjutan, serta mempertahankan integritasnya pada saat perubahan terhadap sistem manajemen direncanakan dan diimplementasikan. >> Struktur Organisasi STRUKTUR ORGANISASI Manajemen Puncak Drs. Allwar, Pinus Jumaryatno, Manajer Mutu Rochmi Istikharah, Apt. Manajer Teknis Ari Wibowo, Apt. Penyelia Aris Perdana Kusuma, Apt. Analis Bibit Cahya Karunia, Administrasi dan Pengelola Dokumen Latifah Nur Hidayati, SP SASARAN MUTU 1. Laboratorium Pengujian Obat, Makanan, dan Kosmetik Universitas Islam Indonesia LPOMK – UII mendapatkan akreditasi SNI ISO/IEC 170252008 dari KAN sebagai laboratorium pengujian. 2. Jumlah pengaduan pelanggan maksimum 10% per tahun. 3. Rata-rata jumlah sampel uji sesuai parameter pengujian yang diterima per bulan ≥ 1 satu. KEBIJAKAN MUTU 1. Manajemen LPOMK – UII menerapkan Good Professional Practice dan standar pelayanan pada mutu pengujian secara konsisten sesuai dengan metode yang telah ditetapkan serta persyaratan pelanggan atau pihak yang berkepentingan. 2. LPOMK – UII melayani jasa pengujian yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan. 3. LPOMK – UII memiliki kompetensi untuk menghasilkan data hasil pengujian yang akurat, teliti, tepat waktu dan mempunyai kemamputelusuran pengukuran dan didokumentasikan dengan baik. 4. Seluruh personel pada semua tingkatan organisasi LPOMK – UII memahami dokumentasi mutu dan menerapkan kebijakan serta prosedur di dalam pekerjaan mereka. 5. LPOMK – UII memiliki komitmen untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem manajemen laboratorium berdasarkan SNI ISO/IEC17025 2008 dan meningkatkan efektivitasnya secara berkelanjutan, serta mempertahankan integritasnya pada saat perubahan terhadap sistem manajemen direncanakan dan diimplementasikan. >> Alur Pengujian